Wisata Buku Islam
Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman – Dr. Fadhil Ilahi – Pustaka Imam Asy Syafii
Nama Buku : Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman
Ukuran/Hal : 15x 23 cm / XXV + 395 Lembar B/W halaman
Berat: 600 gram
Penulis: Dr. Fadhil Ilahi
Penerbit: Pustaka Imam Asy Syafii
Harga : Rp 60.000,- –> Rp 54.000
Anda Hemat: Rp 6.000,-
Pesan via Whatsapp: 0857 2510 6570 <- Cukup Klik
Sinopsis Buku Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman – Dr. Fadhil Ilahi – Pustaka Imam Asy Syafii
Mendambakam lahirnya generasi teladan merupakan cita-cita yang diidam-idamkan oleh banyak kalangan umat Islam, utamanya para orang tua, guru, pendidik. Namun, tidaklah mudah mewujudkan keinginan itu. Terdapat banyak faktor penentu dan penunjang yang harus diperhatikan demi menggapai cita-cita tersebut.
Di antara faktor yang paling utama dan menentukan adalah pendidik atau guru. Faktor ini menempati ranking pertama sebelum faktor kurikulum pelajaran, sarana pendidikan, metode pengajaran, dan faktor-faktor lainnya.
Penulis buku ini mengumpulkan sebanyak 45 pola pengajaran yang telah dipraktikkan Rasulullah terhadap murid-muridnya (baca: para Shahabat) dalam sirah beliau. Sungguh, semuanya itu merupakan metode pembelajaran yang amat menyentuh dan mengesankan. Penasaran? Buku ini, insya Allah, dapat mengobati rasa penasaran Anda.
Daftar Isi Buku Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman – Dr. Fadhil Ilahi – Pustaka Imam Asy Syafii
DAFTAR ISI
PENGANTAR PENERBIT v
DAFTAR ISI xi
PRAKATA 1
BAB 1
Memilih Waktu yang Tepat 11
A. Mengajar setelah shalat Isya 11
B. Mengajar menjelang separuh malam 12
C. Mengajar setelah bangun tidur pada malam hari 13
D. Mengajar setelah berlalunya dua pertiga malam 14
BAB 2
Memilih Tempat yang Tepat 17
A. Mengajar di masjid 17
B. Mengajar kaum perempuan di salah satu rumah mereka 18
C. Mengajar di Mina 19
D. Mengajar di sela-sela perjalanan 20
BAB 3
Menyentuh Semua Lapisan Masyarakat 27
A. Mengajar keluarga 27
B. Mengajar paman 28
C. Mengajar sepupu laki-laki 29
D. Mengajar sepupu perempuan 29
E. Mengajar teman 30
F. Mengajar para pemuda 31
G. Mengajar anak-anak 32
H. Mengajar kaum perempuan 33
I. Mengajar orang Badui 36
J. Mengajar kaum muallaf 37
BAB 4
Memanfaatkan Kesempatan dan Momentum 39
A. Memanfaatkan bulan purnama untuk menjelaskan tentang melihat Allah l 39
B. Memanfaatkan peristiwa gerhana bulan untuk memohon perlindungan kepada Allah dari keburukannya 40
C. Memanfaatkan kejadian seorang perempuan yang menyayangi anak bayi untuk menggambarkan kasih sayang Allah terhadap hamba-hamba-Nya 41
D. Memanfaatkan ucapan Sa’ad untuk menerangkan kecemburuan Allah l 43
BAB 5
Menyambut Baik Setiap Orang yang Hendak Belajar 47
A. Nabi menyambut Shafwan al-Muradi 47
B. Nabi menyambut utusan dari Bani Abdul Qais 49
C. Nabi menyambut beberapa orang yang berasal dari Bani Amir 52
BAB 6
Mendekati Orang yang Diajak Bicara 55
A. Hadits Samurah bin Jundab 55
B. Hadits Aus bin Aus 56
BAB 7
Menghadap ke Arah Lawan Bicara 59
A. Menghadap ke arah orang-orang yang diajak bicara 59
B. Para Sahabat menghadap ke arah Nabi 62
BAB 8
Menenangkan Orang yang Hadir Sebelum Berbicara 65
A. Larangan berbicara ketika khutbah Jum’at 65
B. Nabi memerintahkan agar menenangkan jamaah sebelum beliau memulai khutbah 67
C. Nabi memerintahkan para Sahabat untuk memberikan perhatian penuh sebelum beliau menyampaikan sabdanya 69
BAB 9
Menyapa dengan Nama Asli, Nama Panggilan atau Julukan 71
A. Menggulangi panggilan satu kali 72
B. Menggulangi panggilan dua kali 74
C. Menggulangi panggilan tiga kali 77
BAB 10
Menyentuh secara Fisik 83
A. Nabi mengepit telapak tangan Ibnu Mas’ud dengan kedua telapak tangan beliau 83
B. Nabi menggenggam tangan Abu Hurairah sebelum menyampaikan lima wasiat kepadanya 84
C. Nabi memegang tangan Mu’adz bin Jabal sebelum mengajarkannya dzikir setelah shalat 86
D. Nabi menyentuh bahu Ibnu Umar sebelum menasihatinya 87
E. Nabi meletakkan tangan pada pundak Ibnu Abbas sebelum mendoakannya 88
F. Nabi mengusap kepala Abu Mahdzurah sebelum mengajarinya lafazh adzan 89
BAB 11
Menepuk Tubuh Murid untuk Membangun Kedekatan Sekaligus Mengingatkan 91
A. Nabi menepuk dada paman beliau, al-Abbas, sebelum mengingatkannya untuk tidak mengharapkan kematian 91
B. Nabi menepuk dada Ali untuk meneguhkan keyakinan hatinya 92
C. Nabi menyepak kaki Qais sebelum mengajarinya perihal salah satu pembuka pintu Surga 94
BAB 12
Menyampaikan Pelajaran dengan Jelas dan Perlahan 97
A. Nabi berbicara secara perlahan 97
B. Nabi menyampaikan sabdanya dengan terstruktur 98
BAB 13
Mengulangi Perkataan 101
A. Nabi mengulangi sabdanya atas permintaan Sahabat 101
B. Nabi mengulangi sabdanya tanpa diminta 104
C. Nabi mengulangi sabdanya pada kesempatan yang berbeda 113
BAB 14
Menggunakan Isyarat 121
A. Nabi berisyarat dengan empat jarinya tentang kriteria hewan yang tidak boleh dikurbankan 121
B. Nabi menjalankan jari-jari kedua tangannya ketika menggambarkan hubungan antar sesama muslim 122
C. Nabi berisyarat dengan dua jarinya ketika menggambarkan dekatnya hari kiamat 123
D. Nabi berisyarat dengan tangannya dalam menjelaskan perbandingan antara ajal dan angan-angan manusia 124
BAB 15
Menjelaskan dengan ilustrasi 127
A. Nabi mengilustrasikan perbedaan antara jalan Allah dan jalan syaitan dengan torehan garis 127
B. Nabi mengilustrasikan panjangnya angan-angan manusia di balik pendeknya usia mereka dengan garis 129
C. Nabi mengilustrasikan panjangnya angan-angan manusia di balik pendeknya usia mereka dengan menancapkan empat batang kayu 130
D. Nabi mengilustrasikan empat orang wanita mulia yang akan menghuni Surga 133
BAB 16
Menjelaskan dengan Perumpamaan 135
A. Nabi mengumpamakan perbedaan antara dirinya dan para Nabi sebelumnya 136
B. Nabi mengumpamakan perbedaan antara orang yang berdzikir dan yang tidak berdzikir 137
C. Nabi mengumpamakan perbedaan antara mereka yang berteman dengan orang yang shalih dan yang sebaliknya 138
D. Nabi mengumpamakan keraguan orang munafik dengan seekor kambing yang kebingungan 140
E. Nabi membuat perumpamaan bagi orang mukmin dan orang munafik dari aspek ujian yang menimpa keduanya 141
BAB 17
Memberikan Contoh Nyata 143
A. Nabi mendidik melalui teladan 144
B. Nabi menjelaskan dengan perbuatan 146
BAB 18
Memberikan Perbandingan 151
A. Nabi membandingkan antara kehidupan dunia dan kehidupan akhirat 151
B. Nabi membandingkan antara orang yang menginginkan kehidupan akhirat dan orang yang hanya menginginkan kehidupan dunia 153
C. Nabi membandingkan antara kenikmatan duniawi yang dahulu dirasakan oleh penghuni Neraka dan kepayahan duniawi yang dahulu dirasakan oleh penghuni Surga 154
BAB 19
Menerangkan secara Global Lalu Memperincinya 157
A. Dua doa yang tidak ditolak Allah 158
B. Tiga sifat utama 158
C. Empat ciri orang munafik 160
D. Lima hal yang akan memasukkan seseorang ke dalam surga 161
E. Enam tanda dekatnya hari Kiamat 162
F. Tujuh golongan yang akan dianugi Allah 163
G. Sepuluh orang Sahabat yang dijamin masuk Surga 164
H. Kabar gembira bagi orang yang menunggu masuknya waktu shalat 165
BAB 20
Metode Bertanya 167
A. Nabi menanyakan nama hari Iedul Adh-ha, bulan Dzul Hijjah, dan Kota Makkah 167
B. Nabi menanyakan tentang kotoran di badan yang telah dicuci sebanyak lima kali 170
C. Nabi menanyakan perihal orang yang lebih mencintai harta ahli warisnya dari pada hartanya sendiri 172
BAB 21
Mengajukan Pertanyaan kepada para Murid 173
A. Nabi menanyakan nama pohon yang merupakan perumpamaan seorang Muslim 173
B. Nabi menanyakan hakikat orang yang bangkrut 175
C. Nabi menanyakan hakikat ghibah 177
BAB 22
Memilih Istilah yang Lebih Halus untuk Menyebutkan Suatu Perbuatan yang Keji dan Tercela 179
A. Bahasa kiasan pada kisah Juraij t 180
B. Bahasa kiasan tentang cara mandi setelah haidh 182
C. Bahasa kiasan untuk godaan seorang wanita yang mengajak berzina 184
BAB 23
Tidak Malu Mengajarkan Sesuatu yang Diperlukan 187
A. Nabi mengajarkan etika buang hajat 187
B. Nabi menjelaskan hukum bagi seorang wanita yang mimpi basah 189
C. Nabi melarang berhubungan intim melalui anal 190
BAB 24
Memberi Kesempatan untuk Bertanya 193
A. Nabi memberikan kesempatan kepada Abdullah bin Mas’ud untuk mengajukan tiga pertanyaan 193
B. Nabi memberikan kesempatan kepada para Sahabat untuk mengembangkan hingga empat pertanyaan dari satu permasalahan 195
C. Nabi memberikan kesempatan kepada Dhimam untuk mengajukan banyak pertanyaan 197
BAB 25
Memberikan Pujian terhadap Pertanyaan yang Bagus 201
A. Memberikan sanjungan atas mulianya pertanyaan Mu’adz 201
B. Nabi memuji pertanyaan Abu Hurairah 202
C. Nabi memuji pertanyaan seorang Arab Badui yang cukup berbobot 205
BAB 26
Menjawab dengan Analogis 211
A. Analogi perbedaan neraka dengan pergantian siang dan malam 211
B. Analogi perbedaan antara warna kulit anak dan orang tuanya dengan unta 212
C. Analogi nadzar haji dengan utang 215
D. Analogi puasa wajib mayit dengan utang 216
BAB 27
Menjawab Lebih dari yang Ditanyakan 219
A. Menjawab pertanyaan tentang hukum berwudhu dengan air laut, beserta kehalalan bangkainya 219
B. Mengajarkan kepada orang yang tidak shalat dengan sempurna tentang tata cara wudhu dan shalat 221
C. Menjawab ;pertanyaan perihal hukum shalat sambil duduk dengan hukum shalat sambil duduk dan berbaring 224
D. Nabi menjawab pertanyaan Mu’adz melebihi apa yang ditanyakan 225
BAB 28
Tidak Menjawab Pertanyaan yang Tidak Diketahui Jawabannya 231
A. Nabi tidak menjawab pertanyaan orang Yahudi tentang roh 231
B. Nabi menjawab: “Aku tidak tahu” 232
C. Nabi tidak segera menjawab pertanyaan orang yang hendak berumrah dengan mengenakan jubah yang diberi wewangian 234
D. Nabi tidak menjawab pertanyaan tentang warisan hingga ayat tentang itu diturunkan kepada beliau 236
BAB 29
Marah terhadap Pertanyaan yang Berbelit-belit 239
A. Nabi marah terhadap pertanyaan mengenai unta yang tersesat 239
B. Nabi marah terhadap orang yang banyak menanyakan hal-hal yang tidak beliau sukai 241
C. Nabi marah terhadap orang yang tetap bertanya padahal beliau telah melarangnya 243
D. Nabi melarang pertanyaan yang akan memberatkan umat 244
BAB 30
Terbuka untuk Dikonfirmasi dan Diajak Berdiskusi 247
A. Aisyah bertanya lebih jauh mengenai adzab kubur 247
B. Aisyah bertanya lebih jauh seputar pembinasaan semua orang yang menyerang Ka’bah 250
C. Umar bertanya lebih dalam perihal hubungan antara ikhtiar dan takdir 251
D. Para sahabat bertanya lebih lanjut mengapa jaminan keamanan dari Allah hanya diberikan kepada orang yang tidak berbuat zhalim 253
E. Shahabiyah bertanya lebih dalam tentang masalah kewanitaan 254
BAB 31
Terbuka untuk Diingatkan 257
A. Usamah mengingatkan Nabi untuk shalat Maghrib 257
B. Sa’id mengingatkan Nabi untuk memberi sesuatu kepada seseorang 259
BAB 32
Memberikan Kesempatan kepada Murid untuk Berbicara 263
A. Nabi memberikan kesempatan kepada Abu Bakar ash-Shiddiq untuk menafsirkan mimpi 263
B. Abu Bakar ash-Shiddiq memarahi Aisyah di hadapan Nabi 265
C. Umar al-Faruq mengoreksi seseorang yang menyambung antara shalat sunnah dan shalat wajib 268
BAB 33
Memberikan Kesempatan kepada Murid untuk Mengulangi Pelajaran di Hadapan Guru 271
BAB 34
Bersikap Tawadhu 273
A. Nabi melarang para sahabat berdiri untuk menghormati beliau 274
B. Nabi menyimak bacaan al-Qur’an yang dilantunkan Ibnu Mas’ud 276
C. Nabi memotong khutbahnya demi menjawab pertanyaan seseorang 277
D. Berjalan bersama murid yang sedang berkendaraan 278
E. Turun dari hewan tunggangan agar hewan itu dinaiki murid 279
BAB 35
Lemah Lembut dalam Memberikan Pengajaran 281
A. Kelembutan Nabi dalam mengajarkan etika makan kepada anak kecil 282
B. Kelembutan Nabi dalam mengingatkan seseorang agar tidak berbicara ketika sedang shalat 284
C. Nabi bersikap lembut dalam mengingatkan seorang Arab Badui yang sengaja kencing di dalam masjid 286
BAB 36
Marah terhadap Kesalahan yang Tidak Seharusnya Terjadi 293
A. Nabi marah terhadap orang yang meludah di dalam masjid 293
B. Nabi mengganti imam yang meludah ke arah kiblat 294
BAB 37
Marah kepada Orang Pandai yang Seharusnya Paham 297
A. Nabi marah terhadap persepsi bahwa tingginya kedudukan dapat mengurangi porsi ibadah 297
B. Nabi marah terhadap orang yang tidak mau menyebutkan identitasnya ketika hendak masuk menemui beliau 298
C. Nabi marah kepada sahabat yang tidak mengetahui perbedaan antara diri beliau dengan umatnya dalam hal puasa wishal 300
BAB 38
Memprioritaskan Murid-murid yang Fakir dari Diri Sendiri dan Keluarga 303
A. Nabi memprioritaskan ahlush shuffah atas diri sendiri dan keluarga ketika meminum susu 303
B. Nabi memprioritaskan muridnya yang fakir daripada Fathimah dan Ali 308
BAB 39
Memahami Keistimewaan Murid 313
A. Nabi mengetahui keistimewaan tujuh orang sahabatnya 313
B. Nabi menjadikan empat orang sahabat sebagai rujukan dalam mempelajari al-Qur’an 315
C. Nabi menjelaskan keistimewaan Ali dalam hal akademis 316
D. Nabi memilih Zaid bin Tsabit untuk mempelajari bahasa Yahudi 316
BAB 40
Memperhatikan Kondisi Murid 319
A. Mengenali murid yang diajar 319
B. Memperhatikan waktu yang tepat dalam mengajar 320
C. Nabi mengajarkan hal-hal tertentu kepada sebagian sahabat secara khusus 322
D. Memberikan nasihat sesuai dengan kebutuhan 325
E. Mengajarkan sesuai dengan ilmu yang dibutuhkan 327
F. Memberikan perlakuan yang berbeda sesuai dengan tuntutan 329
G. Memberikan fatwa sesuai dengan keadaan 331
BAB 41
Memuliakan Sahabat yang Memiliki Keutamaan 335
A. Nabi memberi ucapan selamat kepada Ubay bin Ka’ab karena keilmuannya 335
B. Nabi memuji keindahan bacaan al-Qur’an Abu Musa 338
C. Nabi memuji keindahan bacaab al-Qur’an Ibnu Mas’ud 339
D. Nabi memuji keindahan bacaan al-Qur’an Salim 342
E. Nabi memuji kaum Salman 342
F. Nabi kagum terhadap sedekah Abu Thalhah 344
BAB 42
Memperhatikan Respons terhadap Ucapan dan Perbuatan 347
A. Nabi memperhatikan respons terhadap sabdanya tentang kedudukan surat al-Mu’awwidzatain 347
B. Nabi memperhatikan respons terhadap perbedaan fatwa 350
C. Nabi memperhatikan respons seseorang setelah diberitahukan tentang haramnya khamer 352
D. Nabi memperhatikan respons terhadap penolakan hadiah 353
E. Nabi memperhatikan respons terhadap ketergesa-gesaan beliau setelah salam 355
BAB 43
Perhatian terhadap Kehadiran Murid 357
A. Nabi merasa kehilangan Abu Hurairah 357
B. Nabi merasa kehilangan Tsabit bin Qais 359
C. Nabi merasa kehilangan seorang sahabat beliau karena musibah kematian putranya 361
D. Nabi merasa kehilangan orang-orang Anshar 363
BAB 44
Selalu Memberikan Kemudahan 365
A. Nabi memberikan kemudahan kepada sahabat yang hanya memiliki sepotong pakaian sempit 366
B. Nabi memberikan kemudahan dalam masalah sutrah (pembatas shalat) 368
C. Nabi memberikan kemudahan kepada mereka yang tidak mampu membaca al-Qur’an dalam shalat 369
D. Nabi memberikan kemudahan kepada orang yang lupa mengerjakan shalat 371
E. Nabi memberikan kemudahan dalam masalah kaffarat suami yang berhubungan dengan istrinya pada siang hari bulan Ramadhan 372
BAB 45
Menganjurkan untuk Mempelajari Sesuatu yang Dapat dan Mudah Dilakukan 377
A. Nabi menganjurkan umatnya untuk mempelajari ayat al-Qur’anul Karim yang mudah diingat 377
B. Nabi mendorong sahabat yang kurang bisa membaca al-Qur’an agar terus meningkatkan kemampuannya 379
KHATIMAH 381
DAFTAR PUSTAKA 387
Review Buku Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman – Dr. Fadhil Ilahi – Pustaka Imam Asy Syafii
Buku Islam Online Di Solo Google+ by Toko Buku Islam Online Terpercaya
Kunjungi channel kami di Wisata Buku Online
baca referensi lain di wikipedia
Bersama Rasulullah Mendidik Generasi Idaman – Dr. Fadhil Ilahi – Pustaka Imam Asy Syafii
Wisata Buku